Banyuwangi – Kelompok Tani (Poktan) Sari Tani di Dusun Pancursari, Desa Benculuk, Kecamatan Cluring, membantah keluhan petani yang harus membayar bantuan benih padi.
Nur Kholis, salah satu pengelola yang memberikan bantuan kepada petani YF saat itu, membantah ada benih padi yang diperjualbelikan. Benih padi yang diperoleh kelompok tani binaan pemerintah diberikan secara gratis.
Namun, karena Poktan Sari Tani membutuhkan uang kas, lanjut Nur Kholis, setiap petani yang menerima bantuan benih 10kg harus membayar Rp25.000.
“Sebenarnya mereka tidak membayar. Itu kesepakatan bersama untuk mengisi kas,” bantah Nur Kholis, Kamis (17 Maret 2022).
Nur Kholis menambahkan jika uang yang terkumpul akan digunakan juga untuk kepentingan petani.
“Jika uang terkumpul cukup, uang itu akan digunakan untuk memperbaiki jalan usaha tani dan sangkar burung Tyto Alba,” katanya.
Poktan Sari Tani menerima bantuan benih berupa beras dari Balai Penyuluhan Pertanian BPP Cluring.
Margawati Nur Wulandari, Kepala BPP Jalan Cluring membenarkan adanya bantuan benih padi di Poktan Sari Tani.
“Bantuan itu memang jatuh ke kelompok tani Sari Tani. Selain Sari Tani di Desa Benculuk, ada empat kelompok tani lainnya yang mendapat bantuan,” jelasnya.