Jumat, Mei 9, 2025
Mitra TaniKu
  • Login
  • Info Kementan
  • Mitra Tani
  • Pasar Tani
  • Gapoktan Tani
  • Farming
No Result
View All Result
  • Info Kementan
  • Mitra Tani
  • Pasar Tani
  • Gapoktan Tani
  • Farming
No Result
View All Result
Mitra TaniKu
No Result
View All Result
Home Farming

Petani didorong pakai benih biji dalam pengembangan Bawang Merah

admin infomitratani by admin infomitratani
26 Februari 2021
in Farming, Gapoktan Tani
0
0
SHARES
13
VIEWS
Petani Didorong Pakai Benih Biji dalam Pengembangan Bawang Merah
Kepala Seksi (Kasi) Metode dan Informasi Penyuluh Pertanian, Dinas Pertanian, Lampung Utara, I Made Wirata, di ruang kerjanya, Kamis, 25 Februari 2021. lampost.co/Yudhi

Kotabumi — Kepala Seksi (Kasi) Metode dan Informasi Penyuluh Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Lampung Utara, I Made Wirata, mengatakan bawang merah merupakan bagian dari bumbu dapur yang harus selalu ada. Untuk itu tanaman tersebut dituntut terus produktif. Untuk menggenjotnya, penggunaan benih biji dapat menjadi pilihan terbaik.

“Budidaya bawang merah diusahakan petani lokal dalam skala kecil, itu pun masih sebatas tanaman selingan di areal lahan terbatas, seperti pekarangan rumah. Untuk itu, kami belum memiliki data secara pasti berapa luas areal budidaya tanaman bawang merah” kata dia, Kamis, 25 Februari 2021.

RELATED POSTS

Kelompok Tani Lampung Ekspor Lada Hitam Hingga Ke Jerman

Petani Kabupaten HSU Berharap Harga Pupuk Turun

Sebab, untuk mengembangkannya, petani mengaku keberatan terhadap harga beli benih yang tinggi, sementara kuantitas kebutuhan benih cukup banyak.

“Harga beli benih tergantung dari harga komoditas bawang merah di pasar. Bila harga bawang naik, misalnya Rp40 ribu per kilogram, harga benih bisa dikisaran Rp60 ribu per kg atau lebih tinggi. Sementara kebutuhan benih bawang merah untuk 1 ha dengan menggunakan biji atau true shallot seed (TSS) hanya memerlukan 2–3 kg benih dengan harga beli lebih murah, sehingga lebih efisien dan menguntungkan” ujarnya.

Berdasarkan pengakuan beberapa petani yang mencoba menanam bawang merah menggunakan biji, memiliki dampak terhadap waktu panen yang lebih panjang sekitar 1,5 bulan hingga 2 bulan, dari rata-rata panen bawang dengan umbi dikisaran 60 hari hingga 70 hari.

“Harga benih biji jauh lebih murah, produktivitasnya juga bagus. Tapi, memang dibutuhkan waktu panen ekstra dibanding pakai benih umbi dan saya menilai itu solusi di tengah mahalnya harga benih umbi bawang merah,” kata dia.

sumber : lampost.co

Tags: biji bawang merahkota bumi
ShareTweetSendShare
admin infomitratani

admin infomitratani

Related Posts

Kelompok Tani Lampung Ekspor Lada Hitam Hingga Ke Jerman

Kelompok Tani Lampung Ekspor Lada Hitam Hingga Ke Jerman

by smardheatul
29 Juni 2022
0

infomitratani.com - Petani lada hitam didorong untuk mengembangkan usahanya dan mengekspor hasil produksinya. Hal ini diwujudkan melalui Desa Devisa Klaster...

Petani Kabupaten HSU Berharap Harga Pupuk Turun

Petani Kabupaten HSU Berharap Harga Pupuk Turun

by smardheatul
24 Maret 2022
0

AMUNTAI - Saat ini baru sebagian areal pertanian Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) yang memasuki...

Petani Banyuwangi Disuruh Bayar Bantuan Benih Padi, Poktan Berdalih Butuh Kas

Petani Banyuwangi Disuruh Bayar Bantuan Benih Padi, Poktan Berdalih Butuh Kas

by smardheatul
17 Maret 2022
0

Banyuwangi - Kelompok Tani (Poktan) Sari Tani di Dusun Pancursari, Desa Benculuk, Kecamatan Cluring, membantah keluhan petani yang harus membayar...

Petani Garam Tradisional Kusamba, Bali Harapkan Bantuan Akses Pasar

Petani Garam Tradisional Kusamba, Bali Harapkan Bantuan Akses Pasar

by smardheatul
25 Februari 2022
0

Semarapura - Petani garam tradisional di Desa Kusamba, Kabupaten Klungkung, Bali, anggota kelompok tani garam "Sarining Segara", menginginkan bantuan akses...

Petani Pangandaran Rasakan Manfaat Embung Kementan

Petani Pangandaran Rasakan Manfaat Embung Kementan

by admin infomitratani
11 Februari 2022
0

Pangandaran - Kementerian Pertanian merealisasikan program embung untuk Kelompok Tani Giri Mulya di Desa Panyutran, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa...

Next Post

320 ha Tanaman Padi di 15 Kecamatan di Bojonegoro diserang Hama Wereng

Satgas Citarum Harum Sektor 7 dan warga panen Bawang Merah

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Login
Notify of
new follow-up comments
    guest


    guest

    0 Comments
    Oldest
    Newest Most Voted
    Inline Feedbacks
    View all comments

    Paling Terpopuler

    • Petani Kabupaten HSU Berharap Harga Pupuk Turun

      Petani Kabupaten HSU Berharap Harga Pupuk Turun

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • Kementan Genjot Potensi Lahan Sawah Tadah Hujan Di Blora

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • Ratusan hektar tanaman padi terancam gagal panen di P. Bandar

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • BPS: Pertanian sektor andalan di Triwulan I 2021

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • Empat teknik mengelola hara padi sawah

      0 shares
      Share 0 Tweet 0

    Feed Twitter Infomitratani

    © Copyright Infomitratani Team All Rights Reserved

    No Result
    View All Result
    • Homepages
      • Homepage Layout 1
      • Homepage Layout 2
    • National

    Welcome Back!

    Login to your account below

    Forgotten Password?

    Create New Account!

    Fill the forms bellow to register

    All fields are required. Log In

    Retrieve your password

    Please enter your username or email address to reset your password.

    Log In
    wpDiscuz